Berita

Sebagai implementasi dharma ketiga (pengabdian kepada masyarakat), Dr. Wahyudi, S.T., M.T dan Dr. Ir. Sudarja, M.T. selaku dosen Program Studi (Prodi) Teknik Mesin Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) merintis desa cerdas (smart village) di Dusun Bakungan, Wedomartani, Ngemplak, Sleman.

Sudarja menjelaskan, desa cerdas adalah desa yang mampu menggunakan sumber daya manusia ( SDM), modal sosial, dan infrastruktur telekomunikasi modern. “Hal tersebut untuk mewujudkan pertumbuhan ekonomi berkelanjutan dan kualitas kehidupan yang tinggi,” ujarnya. Kegiatan ini sekaligus sebagai bentuk kepedulian dunia pendidikan terhadap perkembangan sosial ekonomi masyarakat.

Bakungan memiliki banyak potensi pertanian. Dusun ini merupakan penghasil padi dan palawija (cabe, kacang tanah, sayuran). Sedangkan di bidang perikanan, saat ini Bakungan mulai mengembangbiakkan ikan nila. Sektor perdagangan dan jasa pun turut berkembang pesat. Bengkel cat mobil, laundry, kost, kontrakan rumah, pijar urat, tukang batu, tukang keramik, tukang sumur.

Langkah pertama yang dilakukan untuk mewujudkan smart village tersebut adalah dengan membangun website yang diberi nama: http://bakungan.com.

Jika berkunjung ke dalam situs itu akan didapati halaman beranda, profil, organisasi, data, produk, event, info terkini, dan ngaji (siraman rohani). Tak ketinggalan, forum Frequently Asked Question (FAQ) juga ditampilkan untuk menyajikan sejumlah jawaban dari pertanyaan yang sering muncul sebagai referensi bagi masyarakat Bakungan. Konten yang disajikan cukup luas dan mencakup segala kehidupan masyarakat yang mengacu pada potensi di Dusun Bakungan.

Duwi Suryono selaku Kepala Dukuh Bakungan mengakui, program ini sangat bermanfaat untuk masyarakat. Informasi kepada masyarakat menjadi lebih cepat diterima, peningkatan budaya literasi, serta pemanfaatan website.

Dengan adanya website ini, Wahyudi dan Sudarja berharap dapat meningkatkan taraf ekonomi masyarakat. Terutama dalam membantu pemasarannya. "Harapan kami website itu bermanfaat dan meningkatkan ekonomi dan sosial masyarakat,’’ jelas Wahyudi.

Berita terkait: https://radarjogja.jawapos.com/2019/08/22/dosen-umy-dampingi-rintisan-smart-village/