Sarung Tangan Untuk Pasien Pasca Stroke

November 30, 2019, oleh: superadmin

Sarung tangan “My Ottoman Glove”, sarung tangan yang diperuntukkan untuk pasien pasca stroke ini merupakan hasil riset dari salahsatu dosen Program Studi (Prodi) Teknik Mesin UMY, Dr. Bambang Riyanta, S.T., M.T. Sarung tangan ini merupakan sarung tangan yang berfungsi sebagai alat terapi mandiri untuk pasien pasca stroke.

Dr. Bambang menjelaskan bahwa setelah terkena penyakit stroke, sebagian sistem motorik tidak berfungsi dengan sempurna seperti sedia kala. Jika dibiarkan, semakin lama akan semakin buruk kondisinya. Untuk mencegah hal itu, pasien pasca stroke harus rutin melatih sistem motoriknya. “Pasien pasca stroke perlu melakukan gerakan-gerakan secara terus-menerus, meski berat untuk dilakukan,” ujar Dr. Bambang.

Sarung tangan ini berbahan dasar karet dan kain, dilengkapi dengan remote untuk mengaktifkan sarung tangan. Dalam pembuatannya, Dr. Bambang bekerjasama dengan Politeknik ATK (Akademi Teknologi Kulit) Yogyakarta. Dr. Bambang menggunakan perangkat Elektro Pneumatik yang mengkombinasikan pneumatik (angin) dengan elektronik. Perangkat tersebut akan mensuplai udara ke saluran-saluran udara di bagian jari-jemari sarung tangan, sehingga akan mengangkat dan menggerakkan jari-jemari pasien.

Sebagai upaya mewujudkan visi hospital engineering Prodi Teknik Mesin, Dr. Bambang bersama dua dosen Magister Keperawatan, Fitri Arofiati, S.Kep., Ns., MAN., Ph.D. dan Erna Rochmawati, S.Kp., MNSc., M.MEd.Ed., Ph.D., menciptakan sarung tangan ini. Dengan adanya sarung tangan ini, pasien pasca stroke dapat melakukan terapi mandiri di rumah, sehingga tidak perlu pergi ke rumah sakit. Pasien dapat menghemat waktu, tenaga, dan biaya terapi di rumah sakit. Dr. Bambang juga menjelaskan bahwa idealnya sarung tangan ini menjadi alat bantu pasien untuk melakukan aktivitas sehari-hari.

Dr. Bambang berupaya untuk meyempurnakan sarung tangan ini agar pasien merasa nyaman ketika memakainya. Mulai dari material yang digunakan hingga sensor yang rencananya akan dipasang di saraf tepi tangan pasien pasca stroke. “Saat ini kami sedang mencari material tabung dan perangkat kendali elektropneumatik yang berdimensi kecil dan ringan agar nyaman dan aman saat digunakan,” ujar Dr. Bambang. Ia juga menambahkan perlu dilakukan pengujian alat oleh ahli bidang kesehatan agar dapat dipastikan keamanannya. “Kedepannya akan kami urus hak patennya dan tentu saja dikomersialkan untuk memenuhi kebutuhan pasien pasca stroke,” pungkas Dr. Bambang.

Satu set sarung tangan "My Ottoman Glove"